Catatan Harian Zara-Veer

sore itu saat membuka-buka foto fb nongol foto ini....
apa mau di kata, q jadi teringat zaman baheula bareng tmn2 sperjuangan di BEM...(walaupun skrg msh d BEM jg!)
semua mulai dari suka duka sedih senang selalu kita laui bersama....
mulai dari awal pembentukan BEM di kampus tercinta sampai dengan sertijab....
sedikit demi sedikit bem yg sekarang sudah mulai membaik kawan....
gak sia-sia kok perjuangan awal....
kita di awal hanya sebagai pembuka saja....

Mengutip pesan dari sahabat:

Untukmu yang selalu istimewa di hatiku...
Kita tak boleh kalah dengan diri sendiri.....
Kalah dengan kepentingan pribadi....
Kalah dengan Ambisi...
Kalah dengan ketidakberdayaan...
Kalah dengan perasaan...

BT.........
BT...............
BT...................
ma orang yg ga ngerti slahnya apa...
ma orang yg sok2 g nyadar dah bikin BT........
ma orang yg sok2 polos g nyadar kl dy salah......

waktu menuliskan postingan ini di kala hujan.... ga tau kenapa kok aq kangen banget ma mereka....tmn2 sisfo yg lama yg udah pernah menjadi bagian dr hidup ini....(lebay mode on)...
y mesti gimana lagi ya? udah jarang banget jalan ma mereka.... Mb Sandra, Andy, Cahyo, Shandy, Feddy, Mz Umar, Mb Ocha, Hafidh, Endrian, Mz Yaya, Alendi....



jujur beneran kangen ma mereka semua.... walaupun sempat terjadi sedikit salah paham dan perang (kayak apa aja ini), mereka tetap teman2qu... mereka tetap sahabat2qu d kala sedih maupun susah....

Hari ini ku melihat sahabatku kecewa
bukan karenaku melainkan karena orang lain...
hm..apakah kekecewaan akan sesuatu itu sampai membuat seseorang yang tadinya semangat menjadi down banget?
apakah kekecewaan harus teru terusan terjadi?
Tidak sahabat,...
kamu harus bangkit...
layaknya karang yang diterjang ombak di lautan...
ayo..ayo...bangkit dong....
mesti aq apain lagi dirimu biar semangat kaya dulu lagi???

kalau mau dirasakan....
kalau mau benar-benar dirasakan...
rasanya mungkin tak akan kuat hati dan badan ini menahannya...
sesekali ia datang...
memang hanya sesekali...
namun tak kuasa...
sungguh aq tak kuasa menahannya....
ya Rabb...
kapankah ini selesai?
salahkah aq mengeluhkan apa yang tak seharusnya aq keluhkan?
karena manusia hanyalah bisa mengeluh dan meminta harap

mulai lagi..
akhir-akhir ini setelah berhasil ditahan beberapa hari...
beberapa hari aq bilang
karena hanya dalam hitungan 2 minggu saja
ia datang lagi....
lagi dan lagi...
sedikit demi sedikit menyentuh kalbu menusuk ke dalam tulangku

rasa itu hampir padam
sudah tak peduli lagi
benar-benar tak peduli lagi aq
mungkin Kau menyebutku tidak sabar dan memang benar
q hanya ingin bertnya....
sampai kapankah ini akan terus begini?
tak Kau berikan aq kesempatan sekali lagi?